"Indonesia dijajah belanda selama 3,5 abad" atau "Indonesia dijajah belanda selama 350 tahun", 2 kalimat tersebut sering kita dengar bahkan kita temukan di dalam buku buku pelajaran sejarah. Namun benarkah "Indonesia" dijajah selama itu?
Kalau kita mengartikan "Indonesia" disini sebagai Negara Indonesia yang merdeka di tahun 1945 dan baru berbentuk negara yang seutuhnya beberapa tahun setelahnya pernyataan tersebut sudah pasti salah, namun Indonesia yang saya maksud disini adalah "Nusantara", apakah benar "Nusantara" dijajah Belanda (Imperium Belanda) selama 350 tahun?
Awal kedatangan Belanda ke Nusantara adalah karena penemuan "Jalur Rahasia" perdagangan rempah Portugis oleh Belanda, pihak Belanda langsung mengirimkan tim ekspedisi Cornelis De Houtman untuk datang ke Nusantara pada tahun 1596. Tim ekspedisi ini datang ke Banten, namun harus bersiteru dengan warga setempat dan juga protugis yang sudah lebih dulu berada di Nusantara,
Alhasil tim ekspedisi ini harus angkat kaki dari Banten, Cornelis De Houtman menuju Timur melalui pantai utara jawa, sesampainya di Madura tim Houtman juga mendapat perlawanan dari penduduk Sedayu Madura serangan dari pihak madura ini mengakibatkan 12 awak tewas dan terbunuhnya salah satu pemimpin warga setempat. Akhirnya tim ekspedisi ini kembali ke Belanda dan melaporkan bahwa di Nusantara terdapat banyak rempah. Dari sinilah awal pengukuran 350 tahun penjajahan Belanda di Nusantara.
Mengetahui keberadaan rempah rempah di Nusantara, Inggris mendirikan serikat dagangnya pada tahun 1600, disusul Belanda tahun 1602, lalu Perancis pada 1604, persaingan serikat serikat dagang tersebut bukan cuma datang dari mereka, namun sudah ada portugis yang lebih dulu juga Spanyol.
Sampai 1610, serikat dagang belanda atau VOC cuma bisa mendapatkan izin mendirikan kantor perwakilan di Banten dan Ambon
Inggris yang juga ingin menguasai perdagangan di Banten dan Ambon sering mengalami konflik dengan VOC, pada 1623 terjadi "Pembantaian Ambon" yang mengeksekusi 10 karyawan VOC dan beberapa warga setempat dengan tuduhan penghkhianatan, konflik konflik lainnya terus terjadi hingga akhir abad 17, hingga pada 1780 Inggris menyerang VOC untuk yang terakhir kali yang juga mengakibatkan bubarnya VOC karena kesulitan finansial dan beberapa alasan internal lainnya. Pendudukan Imperium Belanda di Nusantara mengalami vakum untuk beberapa tahun kedepan
Pada tahun 1800 Belanda menyerah kepada Inggris yang kemudian pada 1802 menaklukan Minahasa hingga 1889, kemudian pada 1806 Inggris juga berhasil menaklukan Bangka, Pendudukan Perancis di Nusantara pada 1807 menunjuk Daendels sebagai orang yang bertanggung jawab atas kekuasaan perancis di Jawa.
Tahun 1808 Daendels menguasai Lampung untuk Belanda, selanjutnya pada 1809 Daendels melepaskan kekuasaan Belanda di Banjarmasin, kekuasaan Inggris di Nusantara berakhir pada 1814 yang memutuskan bahwa kekuasaan Hindia Belanda dikembalikan kepada pemerintah Belanda setelah 14 tahun dikuasai Inggris dan Perancis. Ditahun tahun berikutnya Belanda berkuasa atas beberapa daerah di Nusantara.
Dari sejarah singkat kedatangan Belanda diatas kita bisa mengambil kesimpulan "Berapa lama Belanda berkuasa atas wilayah Nusantara?". Pertama defenisi dari "Menjajah" jika merujuk pada KBBI defenisi dari menjajah adalah "menguasai dan memerintah suatu negeri (daerah dan sebagainya)" namun pada kenyataannya Belanda tidak langsung menguasai seluruh wilayah Nusantara dari Sabang sampai Merauke, justru mengalami penolakan oleh penduduk pribumi, bahkan Belanda tidak pernah benar benar menguasai seluruh bagian Nusantara, seperti kesultanan Siak yang tetap berdiri sampai tahun 1945, kesultanan Pelalawan sampai 1946, kesultanan Aceh yang baru bisa ditaklukan pada 1903 dan banjar yang ditaklukan pada 1860.
Tetapi kerajaan kerajaan tersebut masih berada di bawah pengaruh dari Imperium Belanda, yang masih dalam kendali Belanda, mungkin inilah yang menjadi patokan dari perkataan Ir Soekarno yang mengatakan kalau "Telah Dijajah 350 Tahun".
Kalau kita mengartikan "Indonesia" disini sebagai Negara Indonesia yang merdeka di tahun 1945 dan baru berbentuk negara yang seutuhnya beberapa tahun setelahnya pernyataan tersebut sudah pasti salah, namun Indonesia yang saya maksud disini adalah "Nusantara", apakah benar "Nusantara" dijajah Belanda (Imperium Belanda) selama 350 tahun?
Awal kedatangan Belanda ke Nusantara adalah karena penemuan "Jalur Rahasia" perdagangan rempah Portugis oleh Belanda, pihak Belanda langsung mengirimkan tim ekspedisi Cornelis De Houtman untuk datang ke Nusantara pada tahun 1596. Tim ekspedisi ini datang ke Banten, namun harus bersiteru dengan warga setempat dan juga protugis yang sudah lebih dulu berada di Nusantara,
Alhasil tim ekspedisi ini harus angkat kaki dari Banten, Cornelis De Houtman menuju Timur melalui pantai utara jawa, sesampainya di Madura tim Houtman juga mendapat perlawanan dari penduduk Sedayu Madura serangan dari pihak madura ini mengakibatkan 12 awak tewas dan terbunuhnya salah satu pemimpin warga setempat. Akhirnya tim ekspedisi ini kembali ke Belanda dan melaporkan bahwa di Nusantara terdapat banyak rempah. Dari sinilah awal pengukuran 350 tahun penjajahan Belanda di Nusantara.
Mengetahui keberadaan rempah rempah di Nusantara, Inggris mendirikan serikat dagangnya pada tahun 1600, disusul Belanda tahun 1602, lalu Perancis pada 1604, persaingan serikat serikat dagang tersebut bukan cuma datang dari mereka, namun sudah ada portugis yang lebih dulu juga Spanyol.
Sampai 1610, serikat dagang belanda atau VOC cuma bisa mendapatkan izin mendirikan kantor perwakilan di Banten dan Ambon
Inggris yang juga ingin menguasai perdagangan di Banten dan Ambon sering mengalami konflik dengan VOC, pada 1623 terjadi "Pembantaian Ambon" yang mengeksekusi 10 karyawan VOC dan beberapa warga setempat dengan tuduhan penghkhianatan, konflik konflik lainnya terus terjadi hingga akhir abad 17, hingga pada 1780 Inggris menyerang VOC untuk yang terakhir kali yang juga mengakibatkan bubarnya VOC karena kesulitan finansial dan beberapa alasan internal lainnya. Pendudukan Imperium Belanda di Nusantara mengalami vakum untuk beberapa tahun kedepan
Pada tahun 1800 Belanda menyerah kepada Inggris yang kemudian pada 1802 menaklukan Minahasa hingga 1889, kemudian pada 1806 Inggris juga berhasil menaklukan Bangka, Pendudukan Perancis di Nusantara pada 1807 menunjuk Daendels sebagai orang yang bertanggung jawab atas kekuasaan perancis di Jawa.
Tahun 1808 Daendels menguasai Lampung untuk Belanda, selanjutnya pada 1809 Daendels melepaskan kekuasaan Belanda di Banjarmasin, kekuasaan Inggris di Nusantara berakhir pada 1814 yang memutuskan bahwa kekuasaan Hindia Belanda dikembalikan kepada pemerintah Belanda setelah 14 tahun dikuasai Inggris dan Perancis. Ditahun tahun berikutnya Belanda berkuasa atas beberapa daerah di Nusantara.
Warna biru muda berada dibawah kolonial Belanda |
Dari sejarah singkat kedatangan Belanda diatas kita bisa mengambil kesimpulan "Berapa lama Belanda berkuasa atas wilayah Nusantara?". Pertama defenisi dari "Menjajah" jika merujuk pada KBBI defenisi dari menjajah adalah "menguasai dan memerintah suatu negeri (daerah dan sebagainya)" namun pada kenyataannya Belanda tidak langsung menguasai seluruh wilayah Nusantara dari Sabang sampai Merauke, justru mengalami penolakan oleh penduduk pribumi, bahkan Belanda tidak pernah benar benar menguasai seluruh bagian Nusantara, seperti kesultanan Siak yang tetap berdiri sampai tahun 1945, kesultanan Pelalawan sampai 1946, kesultanan Aceh yang baru bisa ditaklukan pada 1903 dan banjar yang ditaklukan pada 1860.
Tetapi kerajaan kerajaan tersebut masih berada di bawah pengaruh dari Imperium Belanda, yang masih dalam kendali Belanda, mungkin inilah yang menjadi patokan dari perkataan Ir Soekarno yang mengatakan kalau "Telah Dijajah 350 Tahun".
Advertisement